Recent post
Archive for August 2014
Inilah ketujuh malaikat utama yang ikut bersama
dengan aku. Adapun nama-nama mereka adalah sebagai berikut. Seorang bernama
Semjaza atau Syawmiya. Dia yang paling indah di antara ketujuh malaikatku.
Kepadanya kuberi tugas untuk menjaga dan mengamat-amati manusia. Dia sering
menemui manusia dan menjelma sebagai manusia yang memiliki paras yang indah.
Dia bisa menjelma sebagai laki-laki maupun sebagai perempuan, tergantung dari
apa yang dikehendakinya.
Seorang lagi bernama Abadon, dialah malaikat
yang kuberi tugas untuk menjaga jurang maut. Dia bertugas menjaga agar roh
orang yang mati dalam kekuasaanku tidak akan bisa keluar lagi dari jurang maut.
Namanya berarti perusak dan dia berkuasa untuk membinasakan.
Seorang lagi bernama Beelzebul, dialah yang
dikenal sebagai dewa badai dan angin. Beelzebul mengendarai seekor naga besar
yang berwarna merah padam yang besar, berkepala tujuh dan bertanduk sepuluh,
dan di atas kepalanya ada tujuh mahkota. Kepadanya kuberi juga kuasa untuk
mengatur laut dan segala makhluk yang ada di dalamnya. Dialah yang menjaga
keselamatan para pelaut yang memberi sujud kepadanya. Namun dia akan mengganggu
bagi orang yang melewati laut tanpa seizinnya. Tempat kediamannya ada di dasar
laut yang dalam, dan di masa-masa tertentu dia dengan naganya keluar dari laut.
Seorang lagi bernama Azazel, yang berarti penuh
dengan kekuatan. Dialah yang terkuat di antara ketujuh malaikatku. Kepadanya
kuberi tugas untuk menjaga bumi ini. Bila ada malaikat Allah yang hendak datang
ke bumi ini, mereka harus berhadapan terlebih dahulu dengan Azazel. Itulah
sebabnya, sering malaikat Allah tak dapat menjumpai manusia serta mengabulkan
permohonan mereka. Bila itu terjadi, berarti Azazel telah berhasil mengalahkan
dan mengusir mereka.
Seorang lagi bernama Asyera. Dia kuberi tugas
untuk menyuburkan tanah di bumi yang telah menjadi gersang akibat kutukan Allah
ini. Dia sendiri lebih suka memperkenalkan diri sebagai sosok perempuan kepada
manusia. Itulah sebabnya, dia dikenal sebagai dewi kesuburan.
Seorang lagi bernama Asytoret atau dikenal juga
dengan nama Asthar-tu. Dialah yang bertugas membantu manusia bila mengalami
kesusahan. Dialah yang sering memberikan kesembuhan secara ajaib. Dia juga
merupakan sumber keajaiban bagi manusia di zaman dahulu. Dia merupakan salah
satu di antara malaikat-malaikatku yang terkenal sepanjang masa.
Dan yang terakhir, bernama Terafim. Dialah yang
membantu para ahli sihir dan tukang tenung. Dia membantu mereka untuk membuat
penyembuhan dan mengajarkan mantra-mantra. Dan bersama Abadon membantu tukang
tenung untuk memanggil roh orang mati. Tetapi, untuk roh orang mati yang tidak
dalam kuasa kami, yakni yang beriman kepada Allah, Terafim menipunya dengan
membawa malaikatnya ke hadapan tukang tenung itu dan menyamar sebagai roh orang
mati yang dimaksud.
Masing-masing dari mereka memimpin sejumlah
malaikat lainnya dalam jumlah yang sangat banyak. Aku mengatur mereka dengan
baik. Tak satupun di antara mereka yang saling melawan. Kerajaanku tidak
terbagi-bagi dan tak pernah ada yang berusaha melawan diriku. Itulah sebabnya
kerajaanku dapat bertahan begitu lama.
Jauh di sebelah utara, di kutub bumi, di sanalah
pusat kerajaanku berada. Tempat yang sunyi, putih dan bersih, itulah
kesukaanku. Dari sana, aku mudah untuk pergi ke manapun di seluruh penjuru
bumi. Tempat kediamanku segalanya bersinar-sinar terang. Kubuat seperti tempat
kediaman Allah. Cahaya yang ada di kotaku sama seperti permata yang paling
indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal. Walau hawa dingin
menyelimuti di daerah itu, namun di tempat kediamanku ada kehangatan.
Sesungguhnya, aku menyayangi manusia itu. Kepada
mereka kuberi segala hal yang mereka butuhkan. Seperti Allah juga meminta
imbalan agar manusia selalu memuliakan dan memuji-muji diriNya, demikian pula
aku. Kepada yang mau sujud kepadaku, aku akan membantu mereka, menyuburkan
tanah mereka, menjaga mereka dan membuat mereka dalam kemakmuran. Aku tak
pernah berkeinginan untuk menghancurkan mereka. Mereka semua adalah
kepunyaanku.
* * *
Bumi aman dan damai dalam kekuasanku. Tak ada
peperangan dan tak ada permusuhan di antara manusia. Waktu itu, malaikatku yang
paling dekat hubungannya dengan manusia adalah Semjaza. Semjaza dan malaikat
yang dipimpinnya adalah para pengamat (watchers). Dan datanglah saat ketika anak-anak
manusia telah berlipat ganda sehingga pada saat itu lahirlah bagi mereka
putri-putri yang cantik dan rupawan. Kami dianggap dewa-dewi oleh manusia dan
kami sanggup melakukan keajaiban-keajaiban yang membuat mereka percaya kepada
kami.
Begitu dekatnya para malaikat pengamat itu
dengan manusia, kemudian melihat dan menginginkan anak-anak perempuan itu, dan
berkata satu sama lain: “Mari, marilah kita memilih istri dari antara anak-anak
manusia dan memberi kita anak.” Dan Semjaza, pemimpin mereka, berkata kepada
mereka: “Aku takut kalian tak akan setuju untuk melakukan hal ini.” Dan mereka
semua menjawabnya dan berkata: ‘Marilah kita semua bersumpah, dan mengikat diri
kita dengan suatu kutukan bersama untuk tidak menghentikan rencana ini tapi
untuk melakukannya.” Lalu mereka semua bersumpah dan mengikat diri mereka
dengan kutukan bersama atas sumpah itu.
Dan jumlah mereka semuanya dua ratus malaikat;
yang turun pada masa Yared di puncak Gunung Hermon, dan mereka menyebutnya
Gunung Hermon, karena mereka telah bersumpah dan mengikat diri mereka dengan
kutukan bersama atas sumpah itu. Dan inilah nama pemimpin-pemimpin mereka :
Semjaza, pemimpin mereka, Samlazaz, Araklba, Rameel, Kokablel, Tamlel, Ramlel,
Danel, Ezeqeel, Baraqijal, Asael, Armaros, Batarel, Ananel, Zaqiel, Samsapeel,
Satarel, Turel, Jomjael dan Sariel. Inilah pemimpin-pemimpin dan tiap kelompok
terdiri dari sepuluh malaikat. Mereka inilah yang kemudian hari dikenal sebagai
malaikat yang jatuh (Fallen Angels).
Aku, Lucifer, membiarkan apa yang mereka
kehendaki. Apa yang terbaik menurut mereka adalah yang terbaik bagiku pula. Tak
ada paksaan dan keharusan, siapa yang ingin tetap ikut atau pergi dariku,
selalu kuberi kebebasan.
Dan kemudian kedua-ratus malaikat itu mengambil
istri, dan masing-masing memilih satu, dan mulai bergaul dengan mereka. Dan
mereka mengajarkan jimat-jimat dan mantera-mantera. Mereka juga mengajarkan
cara memotong akar-akaran, dan memperkenalkan mereka dengan tetumbuhan. Dan
istri mereka pun hamil, dan mereka melahirkan raksasa-raksasa. Yang memakan
habis semua hasil usaha manusia. Dan ketika manusia tidak lagi mampu memelihara
mereka, para raksasa itu mengkhianati mereka dan mulai memakan manusia. Dan
mereka mulai memakan burung, dan hewan, dan binatang melata, dan ikan, dan saling
memangsa, dan minum darah.
Sementara itu, Azazel mengajar manusia untuk
membuat pedang, dan pisau, dan perisai, dan baju zirah, dan mengajarkan kepada
mereka logam-logam dari tanah dan cara mengolahnya, dan kalung, dan
hiasan-hiasan, dan penggunaan antimon, dan cara menghias kelopak mata, dan
segala jenis batu mulia, dan segala ramuan pewarna.
Semjaza mengajarkan mantera-mantera, dan cara
memotong akar, Armaros penyelesaian mantera-mantera, Baraqijal mengajarkan
astrologi, Kokabel menerangkan tentang rasi-rasi bintang, Ezeqeel pengetahuan
tentang awan, Araqiel tanda-tanda bumi, Shamsiel tanda-tanda matahari, dan
Sariel perjalanan bulan.
Rupanya, malaikat penghulu Allah, Mikhael dan
Gabriel tidak suka atas apa yang dilakukan oleh manusia. Mereka bersama dengan
malaikat lain, Uriel dan Raphael, melihat ke bawah dari surga dan melihat apa
yang dilakukan di bumi. Mereka berkata satu sama lain: “Manusia yang ada di
Bumi ini telah seluruhnya mengikuti Lucifer dan anak buahnya.” Dan mereka
berkata kepada Allah: “Tuan segala tuan, Tuhan segala tuhan, Raja segala raja,
dan Tuhan segala masa, tahta kebesaran-Mu berdiri di atas generasi-generasi
sepanjang masa, dan nama-Mu kudus dan berjaya dan diberkati sepanjang segala
zaman! Kau telah membuat segala benda, dan kuasa atas segalanya milik-Mu: dan
semua ciptaan adalah telanjang dan terbuka di mata-Mu, dan Kau melihat
segalanya, dan tak ada yang dapat menyembunyikan diri dari-Mu. Kau melihat apa
yang telah dilakukan Lucifer, Semjaza dan Azazel, yang telah mengajarkan kejahatan
di bumi dan membuka rahasia-rahasia abadi yang telah dilindungi di surga, yang
sangat ingin dipelajari manusia.”
Aku mengetahui fitnah mereka. Kami sama sekali
tidak mengajarkan kejahatan. Justru kami mengajarkan pengetahuan kepada
manusia. Salahkah kami bila kami memberi pengetahuan dan memberi
rahasia-rahasia surga? Bukankah aku pula yang membuat manusia mengerti tentang
yang baik dan yang jahat? Bagaimana jadinya manusia tanpa pengetahuan yang baik
dan yang jahat? Mengetahui tentang yang baik dan jahat berarti sama dengan
malaikat-malaikat Allah. Bukankah setelah Adam dan istrinya mengetahui tentang
yang baik dan yang jahat, Allah sendiri berfirman: “Sesungguhnya manusia itu
telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang
jahat.” Inilah yang aku herankan, bila Allah di masa itu tidak suka karena
manusia menjadi seperti-Nya, apakah benar bila di akhir zaman nanti manusia
akan diperkenankan menjadi seperti-Nya?
Lalu Sang Maha Tinggi, sang Kudus dan Maha Besar
berfirman dan mengirim Uriel kepada putra Lamekh: “Pergilah kepada Nuh dan
beritahu kepadanya dalam nama-Ku dan katakan: Sembunyikan dirimu! dan beritahu
kepadanya akhir yang sudah mendekat. Bahwa seluruh bumi akan dihancurkan, dan
sebuah air bah akan datang kepada seluruh bumi, dan akan menghancurkan semua
yang di atasnya. Dan sekarang perintahkan kepadanya bahwa ia boleh melarikan
diri dan benihnya boleh dilindungi untuk seluruh generasi di dunia.”
Dan lagi Tuhan berfirman kepada Raphael: “Ikat
kaki dan tangan Azazel, dan lemparkan dia ke dalam kegelapan, dan gali lubang
di padang pasir, yaitu di Dudael, dan lemparkan dia ke dalamnya. Dan tempatkan
dia di atas batu yang kasar dan tajam, dan selimuti dia dengan kegelapan, dan
biarkan dia di situ selamanya, dan tutupi wajahnya sehingga ia tak dapat
melihat cahaya. Dan pada hari penghakiman besar ia akan dilemparkan ke dalam
api.”
Allah berfirman: “Sembuhkan bumi yang telah
dikotori para malaikat Lucifer, dan umumkan penyembuhan bumi, sehingga mereka
dapat menyembuhkan wabah, dan sehingga semua anak manusia tidak musnah karena
semua rahasia yang telah dibuka dan diajarkan para Pengamat pada anak-anak
mereka. Dan seluruh bumi telah tercemar melalui pekerjaan-pekerjaan yang
diajarkan Azazel: semua dosa adalah miliknya.
Dan kepada Gabriel, Allah berfirman: “Hakimi
para anak haram dan orang-orang jahat, dan anak-anak hasil perzinahan, dan
musnahkan anak-anak hasil perzinahan dan anak-anak para Pengamat dari antara
manusia dan perintahkan mereka untuk maju. Kirim mereka melawan sesamanya agar
mereka saling menghancurkan di medan perang. Untuk berhari-hari mereka tak akan
memiliki apa-apa. Dan tak satu permintaan pun dari mereka juga ayah mereka
kepadamu yang boleh dikabulkan kepada ayah mereka atas nama mereka, karena
mereka mengharapkan kehidupan abadi, dan bahwa setiap orang dari mereka dapat
hidup lima ratus tahun lamanya.”
Dan Tuhan berfirman kepada Michael: “Pergilah,
ikat Semjaza dan kawan-kawannya yang telah menyatukan diri dengan wanita dan
dengan demikian mencemari diri mereka dengan wanita-wanita itu dalam
ketidaksucian mereka. Dan ketika anak-anak mereka telah saling membunuh, dan
mereka telah melihat pemusnahan orang-orang yang mereka cintai, ikat mereka
erat-erat untuk tujuh puluh generasi dalam relung-relung dunia, hingga hari
penghakiman dan penutupan mereka, hingga penghakiman abadi diselesaikan. Pada
hari itu mereka akan dituntun ke jurang api : dan kepada siksaan dan penjara di
mana mereka akan dikurung selamanya. Dan siapapun yang akan dikutuk dan
dimusnahkan mulai saat itu akan diikat bersama mereka hingga akhir segala
generasi. Dan hancurkan roh mereka yang jahat dan anak-anak para Pengamat,
karena mereka telah mengkhianati umat manusia. Hancurkan semua kesalahan dari
muka bumi dan hentikan semua pekerjaan Lucifer: dan biarkan tumbuhan kebaikan
dan kebenaran muncul. Dan itu adalah suatu berkat, kerja kebaikan dan kebenaran
akan ditanam dalam kebenaran dan kebahagiaan selama-lamanya.”
* * *
Henokh, anak Yared keturunan Adam, tergolong
orang yang dekat dengan Allah. Dia mengetahui tentang rencana Allah bersama
malaikat-malaikatnya. Ketika bertemu Azazel, Henokh berkata kepadanya: “Azazel,
kau tak akan mendapatkan damai, sebuah hukuman berat telah dijatuhkan atasmu
untuk mengikatmu.”
Azazel kemudian menemui aku dan menceritakan
segalanya. Aku kemudian menjadi amat murka karenanya. Seluruh malaikat penghulu
kupanggil menghadap dan segera berunding untuk mempersiapkan diri atas serangan
para malaikat Allah di bawah pimpinan Mikhael, Gabriel, Uriel dan Raphael.
Kemudian pada saatnya, Mikhael, penghulu
malaikat Allah datang menantang aku. Bersamanya ikut sejumlah besar bala
tentara surga yang siap dengan pedang yang bernyala-nyala.
Aku kemudian datang menemuinya dan berkata:
“Bukankah Allah telah berjanji memberi tangguh waktuku hingga hari kiamat?”
Mikhael berkata: “Apa yang kau lakukan adalah
keji di mata Allah !”
Aku bertanya: “Apa yang telah kulakukan sehingga
Allah menganggapku keji?”
Katanya: “Kau telah membuka rahasia-rahasia
abadi surga dan mengajarkannya kepada manusia!”
Aku kembali bertanya: “Bagiku itu tidak salah.
Bukankah aku diberi kuasa atas manusia?”
Kemudian Mikhael berkata dengan keras:
“Enyahlah, Iblis! Sebab ada tertulis: Engkau harus menyembah Tuhan, Allahmu,
dan hanya kepada Dia sajalah engkau berbakti!”
Maka timbullah peperangan di sorga. Mikhael dan
malaikat-malaikatNya berperang melawanku. Ketika aku hendak menghadapi mereka,
Beelzebul dengan naganya tampil ke depan dan menyuruhku untuk segera pergi. Dia
dan naganya serta dibantu oleh malaikat-malaikatnya segera bertempur melawab
Mikhael. Tetapi mereka tidak dapat bertahan, jumlah mereka kalah banyak. Dan
naga besar itu, dilemparkan ke bumi, bersama sama dengan malaikat-malaikatnya.
Namun berkat Beelzebul, kami yang lain dapat menghindar dari pemusnahan.
Peperangan itu sama sekali tidak adil.
Setidaknya, menurutku, Allah tidak menepati janjinya dengan memberi aku
kesempatan sampai pada akhir zaman. Namun baru sebentar saja mereka sudah
hendak memusnahkan aku, menyerangku dengan pasukan yang sangat besar.
Aku, Lucifer, kemudian mundur bersama yang lain.
Beelzebul gugur dengan gagah beraninya. Itulah sebabnya, sejak kematiannya,
orang-orang yang menyembahnya tidak lagi mendapat keajaiban-keajaiban.
Beelzebul telah meninggalkan manusia untuk selama-lamanya. Kini, tak ada lagi
yang menjaga keselamatan para pelaut, tak ada lagi yang menjaga manusia.
Yang gugur dalam peperangan itu adalah
Beelzebul, Asytoret dan Asyera. Namun mereka akan tetap dikenang oleh manusia
sampai selama-lamanya. Manusia masih menghormati mereka dengan membuat
patung-patung mereka serta memujanya. Tapi sayang, mereka sudah tak dapat
berbuat keajaiban lagi untuk manusia, karena mereka telah tiada. Lebih dari
tiga ratus ribu malaikatku mati dalam pertempuran itu.
Azazel dan Abadon tertangkap oleh mereka.
Seorang malaikat turun dari sorga merebut anak kunci yang dipegang oleh Abadon
dan kemudian memenjarakan mereka di sana. Ia menangkap mereka dan mengikatnya.
Lalu melemparkannya kedalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan
memeteraikannya di atasnya, supaya jangan lagi berhubungan dengan manusia.
Peperangan itu berlangsung tidak lama. Rumah
kediamanku di sebelah kutub utara dihancurkan dengan menurunkan hujan belerang.
Malaikat-malaikat itu sama sekali tak peduli dengan keadaan manusia. Seluruh
tempatku telah menjadi hangus oleh belerang dan garam. Kutub utara yang dingin
tiba-tiba menjadi sangat panas sehingga melumerkan es yang ada di sana. Jadilah
air bah meliputi bumi. Bumi menjadi guncang dan bergetar karenanya. Pada hari
itulah terbelah segala mata air samudera raya yang dahsyat dan terbukalah
tingkap-tingkap di langit. Dan turunlah hujan lebat meliputi bumi empat puluh
hari empat puluh malam lamanya.
Aku, Lucifer, bersama malaikat-malaikatku yang
tersisa berusaha menolong manusia sebisanya. Rupanya Allah juga berkenan
menyelamatkan Nuh dan keluarganya berserta hewan-hewan yang ada di bumi dengan
memasukkan mereka ke dalam sebuah bahtera. Dahsyatnya bencana itu tak pernah
terjadi sebelum ini. Aku berteriak kepada Allah: “Inikah keadilan yang hendak
Kauciptakan? Inikah rahmat yang hendak kau berikan kepada manusia? Mengapa kau
mengingkari janji-Mu sendiri untuk memberi tangguh waktuku hingga akhir zaman?”
Aku, Lucifer, menyayangkan kejadian ini.
Sejumlah besar manusia yang tak terbilang banyaknya mati dengan sia-sia. Mereka
dimusnahkan karena telah mengetahui rahasia-rahasia surga. Dan ketahuilah,
ketika manusia itu musnah, kami semua menangis, dan ratapan kami naik hingga ke
surga. Sementara itu di surga, malaikat-malaikat Allah bersorak-sorai merayakan
kemenangannya sambil memuji-muji Allah.
Kisah Azazil Ketua Malaikat
Azazil ataupun Azazel ialah makhluk ciptaan Allah yang sejenis dengan
Malaikat. Namun sebenar-benarnya Azazil bukanlah malaikat, ia adalah iblis yang
asalnya dari golongan jin yang kuat beribadat. Azazil Ketua Malaikat. Berikut
ialah Kisah Azazil Diusir dari Syurga kerana sikap takbur.Dan (ingatkanlah peristiwa) ketika Kami berfirman kepada malaikat: Sujudlah kamu kepada Adam; lalu mereka sujud melainkan iblis; dia adalah berasal dari golongan jin…Al-Kahf [50]
Iblis pada mulanya bernama Azazil dan tinggal di bumi. Azazil adalah jin yang taat kepada Allah. Dia menyembah Allah selama 1000 tahun, lalu Allah swt mengangkatnya ke langit pertama. Di langit pertama, Azazil beribadah menyembah Allah swt selama 1000 tahun. Kemudian dia diangkat ke langit kedua. Begitu seterusnya hingga akhirnya dia diangkat menjadi ketua malaikat ataupun imam kepada para malaikat. Apa pun perintah Allah kepada malaikat juga adalah perintah baginya, kerana dialah imam para malaikat yang memimpin malaikat.
Azazil adalah imam kepada kepada seluruh malaikat. Ibadahnya kepada Allah banyak. Ada riwayat yang menyatakan Azazil beribadah kepada Allah selama 80,000 tahun dan tiada tempat di dunia ini yang tidak dijadikan tempat sujudnya ke hadrat Allah.
Dalam satu riwayat menceritakan, akan malaikat Israfil melihat yang tersurat di Loh Mahfuz ada tercatat satu suratan berkenaan :
“Adanya satu hamba Allah yang beribadah selama 80,000 tahun tetapi hanya kerana satu kesalahan, maka ibadah hamba itu tidak diterima Allah dan hamba itu terlaknat sehingga hari Kiamat”
Maka menangislah Israfil kerana bimbang makhluk yang tersurat di Loh Mahfuz itu adalah dirinya. Maka diceritakanlah Israfil kepada segala malaikat pengalamannya melihat apa yang tersurat di Loh Mahfuz. Maka menangislah sekelian malaikat kerana takut dan bimbang nasib mereka. Lalu kesemua malaikat datang menemui Azazil yang menjadi imam kepada para malaikat, agar Azazil akan mendoakan keselamatan dunia dan akhirat kepada seluruh malaikat. Azazil pun mendoakan keselamatan di dunia dan akhirat kepada seluruh malaikat dengan doa :
“Ya Allah, Janganlah ENGKAU murka terhadap mereka (para malaikat)”
Malangnya, Azazil lupa untuk mendoakan keselamatan untuk dirinya.Selepas mendoakan kesemua para malaikat, Azazil terus menuju ke syurga. Di atas pintu syurga, Azazil terlihat suratan yang menyatakan :
“Ada satu hamba dari kalangan hamba-hamba Allah yang muqarrabin yang telah diperintahkan Allah untuk membuat satu tugasan, tapi hamba tersebut mengengkari perintah Allah. Lalu dia tergolong dalam golongan yang sesat dan terlaknat”
Selain doanya yang mustajab, Azazil juga dikenali juga sebagai Sayidul Malaikat alias penghulu para malaikat dan Khazinul Jannah (bendaharawan surga). Semua lapis langit dan para penghuninya, menjuluki Azazil dengan sebutan penuh kemuliaan meski berbeda-beda.
Pada langit lapis pertama , ia berjuluk Aabid, ahli ibadah yang mengabdi luar biasa kepada Allah
Di langit lapis kedua, julukan pada Azazil adalah Raki atau ahli ruku kepada Allah,
Di langit lapis ke tiga, ia berjuluk Saajid atau ahli sujud,
Di langit ke empat ia dijuluki Khaasyi karena selalu merendah dan takluk kepada Allah,
Di langit lapis kelima menyebut Azazil sebagai Qaanit Karena ketaatannya kepada Allah,
Di langit keenam Gelar Mujtahid, karena ia bersungguh-sungguh ketika beribadah kepada Allah.
Pada langit ketujuh, ia dipanggil Zaahid, karena sederhana dalam menggunakan sarana hidup.
Selama 120 ribu tahun, Azazil, si penghulu para malaikat menyandang semua gelar kehormatan dan kemuliaan, hingga tibalah ketika para malaikat melakukan musyawarah besar atas undangan Allah. Ketika itu, Allah, Zat pemilik kemutlakan dan semua niat, mengutarakan maksud untuk menciptakan pemimpin di bumi.
“Sesungguhnya Aku hendak menciptakan seorang khalifah (pemimpin) di muka bumi.”
Al Baqarah : 30
Semua malaikat hampir serentak menjawab mendengar kehendak Allah.
“Ya Allah, mengapa Engkau hendak menjadikan khalifah di muka bumi, yang hanya akan membuat kerusakan dan menumpahkan darah di bumi, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan menyucikan Engkau.” Al Baqarah : 30
Allah menjawab kekhawatiran para malaikat dan meyakinkan bahwa,
“Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui.” Al Baqarah : 30
Lalu Allah Menciptakan Adam a.s., dan memerintahkan malaikat untuk sujud menghormat kepada Adam a.s. Azazil, sebagai imam para malaikat, sepatutnya lebih dahulu bersujud memimpin para malaikat. Tetapi, dia menolak, kerana dia merasa bahawa dirinya lebih baik dari pada Adam. Sementara para malaikat lain terus sujud tanpa dipimpin oleh Azazil.
Lagi Info dan Kisah Penciptaan Adam dan Hawa
Adam dan Hawa | Kisah Penciptaan | Part I
Adam dan Hawa | Kisah Penciptaan | Part II
Adam dan Hawa | Kisah Penciptaan | Part III
Bukan sahaja dia enggan sujud, malah sombong dan menjawab kepada Allah :-
Dan (ingatkanlah peristiwa) ketika Kami berfirman kepada malaikat: Sujudlah kamu kepada Adam; maka mereka sujudlah melainkan iblis; dia berkata: Patutkah aku sujud kepada (makhluk) yang Engkau jadikan dari tanah (yang di adun)? Israa [61]
Keengganan sujud ini berpunca dari hasad dengki iblis@Azazil, yang irihati apabila Allah hendak melantik nabi Adam sebagai khalifah di bumi kerana ia dijadikan dari api sedangkan manusia dijadikan dari tanah yang busuk dan melekat. Ia derhaka kepada Allah, takabbur dan lupa daratan.
Maka terhalaulah Azazil dari syurga. Namanya diubah kepada Iblis. Apabila Iblis diturunkan ke bumi, dia berjanji akan menyesatkan manusia serta keturunannya.
Dia berkata lagi:
Khabarkanlah kepadaku, inikah orangnya yang Engkau muliakan mengatasiku? Jika Engkau beri tempoh kepadaku hingga hari kiamat, tentulah aku akan memancing menyesatkan zuriat keturunannya, kecuali sedikit (di antaranya) . Israa [62]
Allah berfirman (kepada iblis):
Pergilah (lakukanlah apa yang engkau rancangkan)! Kemudian siapa yang menurutmu di antara mereka, maka sesungguhnya Neraka Jahanamlah balasan kamu semua, sebagai balasan yang cukup. Israa [63]
Sebagai penghulu para malaikat dengan semua gelaran dan sebutan kemuliaan, Azazil merasa tidak layak bersujud pada makhluk lain termasuk Adam karena merasa penciptaan dan statusnya yang lebih baik. Allah melihat tingkah dan sikap Azazil, lalu bertanya serta memberi gelar baru baginya Iblis.
“Hai Iblis, apakah yang menghalangimu untuk bersujud kepada yang telah Kuciptakan dengan kedua tangan-Ku. Apakah kamu menyombongkan diri (takabur) ataukah kamu merasa termasuk orang-orang yang lebih tinggi?”
Mendengar pernyataan Allah, bukan permintaan ampun yang keluar dari Azazil, sebaliknya ia malah menantang dan berkata,
“Ya Allah, aku (memang) lebih baik dibandingkan Adam. Engkau ciptakan aku dari api, sedangkan Adam Engkau ciptakan dari tanah.”
Mendengar jawaban Azazil yang sombong, Allah berfirman.
“Keluarlah kamu dari surga. Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang diusir”.
Azazil alias Iblis, sejak itu tak lagi berhak menghuni surga. Kesombongan dirinya, yang merasa lebih baik, lebih mulia dan sebagainya dibanding makhluk lain telah menyebabkannya menjadi penentang Allah yang paling nyata. Padahal Allah sungguh tak menyukai orang-orang yang sombong.
“Dan janganlah kamu memalingkan mukamu dari manusia karena sombong dan janganlah kamu berjalan di muka bumi dengan angkuh. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong lagi membanggakan diri. Dan sederhanakanlah kamu dalam berjalan dan lunakkanlah suaramu. Sesungguhnya seburuk-buruk suara ialah suara keledai.”
Bibit kesombongan dari Azazil sejatinya sudah bersemai sejak Israfil dan para malaikat mendatanginya agar mendoakan mereka kepada Allah. Waktu itu, ketika mendengar penjelasan Israfil, Azazil berkata,
“Ya Allah! Hamba-Mu yang manakah yang berani menentang perintah-Mu, sungguh aku ikut mengutuknya.”
Azazil lupa, dirinya adalah juga hamba Allah dan tak menyedari bahwa kata “hamba” yang tertera pada tulisan di pintu syurga, juga boleh menimpa kepada sesiapa saja, termasuk dirinya. Lalu, demi mendengar ketetapan Allah, Iblis bertambah nekat seraya meminta kepada Allah agar diberi dispensasi. Katanya,
“Ya Allah, beri tangguhlah aku sampai mereka ditangguhkan.”
Allah bermurah hati, dan Iblis mendapat apa yang dia minta yaitu masa hidup panjang selama manusia masih hidup di permukaan bumi sebagai khalifah. Dasar Iblis, Allah yang maha pemurah, masih juga ditawar. Ia lantas bersumpah akan menyesatkan Adam dan anak cucunya, seluruhnya, Kecuali hamba-hambaMu yang mukhlis di antara mereka.
” Maka kata Allah, “Yang benar adalah sumpah-Ku dan hanya kebenaran itulah yang Kukatakan. Sesungguhnya Aku pasti akan memenuhi neraka jahanam dengan jenis dari golongan kamu dan orang-orang yang mengikutimu di antara mereka semuanya.”
pertama-tama yang harus ditekankan di sini ialah jika kitab suci al-Qur’an maupun Hadits tidak ada yang menuliskan kata “Lucifer”. Jadi, bisa dipastikan jika Islam tidak mengenal istilah “Lucifer”. Walau demikian, ada istilah dalam Islam yang mewakili semua yang ada dalam diri Lucifer, yakni Iblis. Memang, kosakata “Lucifer” sendiri berasal dari perbendaharaan kebudayaan Barat. Lucifer adalah nama yang seringkali diberikan kepada Setan dalam keyakinan Kristen karena penafsiran tertentu atas sebuah ayat dalam Kitab Yesaya. Secara lebih khusus, diyakini bahwa inilah nama Setan sebelum ia diusir dari surga. Dalam bahasa Latin, kata “Lucifer” yang berarti “Pembawa Cahaya” (dari lux, lucis, “cahaya”, dan “ferre”, “membawa”), adalah sebuah nama untuk “Bintang Fajar” (planet Venus ketika muncul pada dini hari). Versi Vulgata Alkitab dalam bahasa Lain menggunakan kata ini dua kali untuk merujuk kepada Bintang Fajar: sekali dalam 2 Petrus 1:19 untuk menerjemahkan kata bahasa Yunani “Φωσφόρος” (Fosforos), yang mempunyai arti harafiah yang persis sama dengan “Pembawa Cahaya” yang dimiliki “Lucifer” dalam bahasa Lain; dan sekali dalam Yesaya 14:12 untuk menerjemahkan “הילל” (Hêlēl), yang juga berarti “Bintang Fajar”. Dalam ayat yang belakangan nama “Bintang Fajar” diberikan kepada raja Babilonia yang tirani, yang dikatakan oleh nabi akan jatuh. Ayat ini belakangan diberikan kepada raja iblis, dan dengan demikian nama “Lucifer” kemudian digunakan untuk Setan, dan dipopulerkan dalam karya-karya seperti “Inferno” oleh Dante dan Paradise Lost oleh Milton, tetapi bagi para pengguna bahasa Inggris, pengaruhnya yang terbesar disebabkan karena nama ini digunakan dalam Alkitab Versi Raja James, sementara versi-versi bahasa Inggris lainnya menerjemahkannya dengan “Bintang Fajar” atau “Bintang Siang”. Sebuah nas serupa dalam Kitab Yehezkiel 28:11-19 mengenai raja Tirus juga diberikan kepada Setan, sehingga menambahkan gambaran lain kepada gambaran Setan dan kejatuhannya yang tradisional. Kita tentu sudah mengetahui jika Iblis (berasal dari bahasa Arab “Abasa” yang memiliki arti sebagai “Pembangkang”) diciptakan Allah Swt dari zat sejenis api.
Hanya saja, karena kekristenan yang ada sekarang banyak sekali mengadopsi ajaran paganisme Roma yang berurat-akar pada paganisme Mesir Kuno (Osirian Rite) sejak zaman Firaun dengan para pendeta Kabbalah-nya, maka sosok Lucifer juga ditempeli dengan berbagai istilah seperti The God of Light, The Fallen of Angel, dan sebagainya. Lucifer memiliki arti secara harfiah sebagai “Cahaya”, sama seperti pengertian “Illuminaty” yang juga merujuk pada Cahaya. Maria Magdalena sering juga disebut oleh kaum Yohanit sebagai The Illuminatrix, Sang Dewi Cahaya. Sekarang ini, kelompok-kelompok Kabbalis seperti Zionis-Yahudi, Freemasonry, Templar, Rosikrusian, dan ribuan sekte kecil yang menyempal di dalam keyakinan Barat, menyatakan jika Lucifer adalah malaikat yang dianiaya Tuhan, sama seperti legenda Maria Magdalena yang disebut sebagai perempuan suci yang dianiaya oleh Gereja. Ini semua berangkat dari keyakinan paganis (kepercayaan penyembah setan) yang menyembah iblis sebagai tuhannya, sebagai contoh kelompok penyembah setan yang didirikan oleh Anton Szandor La Vey yang memuja lucifer dan juga memakai lambang baphomet(dewa berkepala kambing) serta lambang bintang yang mirip dengan lambang israel.
Di surga dan neraka ada Tujuh Malaikat dan Tujuh Setan/Iblis, mereka adalah :
Tujuh Malaikat:
1. Remiel
2. Uriel, yang lemah dan agak cengeng
3. Amithiel, malaikat perempuan, mempunyai hubungan dekat dengan malaikat Gabriel
4. Ithuriel, Malaikat yang lembut dan penolong
5. Raphael, malaikat yang senang bernyanyi menggunakan nafiri. Raphael jugalah yang bernyanyi di surga dengan nafiri menyambut kelahiran Tuhan Yesus Kristus.
6. Michael, malaikat perang, yang paling kuat dan paling pandai. Michael selalu digambarkan dalam statue dan gambar-gambar sebagai malaikat yang sedang menginjak Iblis. Michael juga biasa didoakan untuk menjaga rumah ketika rumah ditinggal pergi untuk waktu yang lama.
7. Gabriel, malaikat penjaga pintu surga, malaikat terkuat kedua setelah Michael. Namun Gabriel lebih memiliki tekad dan kemauan yang kuat dibandingkan Michael.
Tujuh Setan:
1. Baliel, setan yang selalu meragukan kekuatan Sammael,
2. Molloch, setan yang paling kejam, wajahnya putih
3. Ahriman, setan kulit hitam yang menggunakan bahasa aneh
4. Sammael, setan yang paling kejam dan licik. Kepandaiannya hanya dapat diimbangi oleh Malaikat Michael. Sammael dapat menarik kekuatan ke enam iblis lainnya.
5. Lilith, setan perempuan
6. Balan, setan yang agak bodoh
Ke tujuh malaikat dan ke tujuh iblis ini turun bergantian pada setiap kejadian, atau pengambilan keputusan yang akan diambil oleh seseorang.
Sebagai contoh;
Seorang Bapak, ingin mencuri, namun dia masih ragu-ragu apakah jadi mencuri atau tidak. Dalam pengambilan keputusan ini, apabila yang turun adalah malaikat Uriel (yang lemah) dan setan yang turun adalah Sammael (yang kuat), maka ia akan jadi mencuri.
Namun, bila dalam pergulatan batin bapak ini,yang turun adalah malaikat Michael dan setan yang turun adalah Balan, maka ia akan tidak jadi mencuri.
Demikian dalam setiap pengambilan keputusan akan selalu ada seorang malaikat dan seorang setan yang berperan penting. Manakah yang harus diturut?
Ketika Nabi Yehezkiel melihat Tuhan yang disertai oleh malaikat disampingNya, dia menggambarkan mereka terlihat seperti yang tertulis di bawah ini (Yehezkiel 1:4-21)
“Lalu aku melihat, sunggu, angin badai bertiup dari utara, dan membawa segumpal awan yang besar dengan api yang berkilat-kilat dan awan itu dikelilingi oleh sinar; di dalam, ditengah-tengah api itu kelihatan seperti suasa mengkilat. Dan di tengah-tengah itu juga ada yang menyerupai empat makhluk hidup dan beginilah kelihatannya mereka: mereka menyerupai manusia, tetapi masing-masing mempunyai empat muka dan pada masing-masing ada pula empat sayap. Kaki mereka adalah lurus dan telapak kaki mereka seperti kuku anak lembu; kaki-kaki ini mengkilap seperti tembaga yang baru. Pada keempat sisi mereka di bawah sayap-sayapnya tampak tangan manusia. Mengenai muka dan sayap mereka berempat adalah begini: mereka saling menyentuh dengan sayapnya; mereka tidak berbalik kalau berjalan, masing-masing berjalan lurus ke depan. Muka mereka kelihatan begini: Keempatnya mempunyai muka manusia di depan, muka singa di sebelah kanan, muka lembu di sebelah kiri, dan muka rajawali di belakang. Sayap-sayap mereka dikembangkan ke atas; mereka saling menyentuh dengan sepasang sayapnya dan sepasang sayap yang lain menutupi badan mereka. Masing-masing berjalan lurus ke depan; ke arah mana roh itu hendak pergi, ke sanalah mereka pergi, mereka tidak berbalik kalau berjalan. Ditengah makhluk-makhluk hidup itu kelihatan seperti bara api yang menyala, seperti suluh, yang bergerak kian kemari di antara makhluk-makhluk hidup itu, dan api itu bersinar sedang dari api itu kilat sabung-menyabung. Makhluk-makhluk hidup itu terbang ke sana ke mari seperti kilat. Aku melihat, sungguh, di atas tanah di samping masing-masing dari keempat makhluk-makhluk hidup itu ada sebuah roda. Rupa roda-roda itu seperti kilauan permata pirus dan keempatnya adalah serupa; buatannya seolah-olah roda yang satu di tengah-tengah yang lain. Kalau mereka berjalan mereka dapat menuju keempat jurusan; mereka tidak berbalik kalau berjalan. Mereka mempunyai lingkar dan aku melihat, bahwa sekeliling lingkar yang empat itu penuh dengan mata. Kalau makhluk-makhluk hidup itu berjalan kalau makhluk-makhluk hidup itu terangkat dari atas tanah, roda-roda itu turut terangkat. Ke arah mana roh itu hendak pergi, ke sanalah mereka pergi, dan roda-rodanya sama-sama terangkat dengan mereka, sebab roh makhluk-makhluk hidup itu berada di dalam roda-rodanya. Kalau makhluk-makhluk hidup itu berjalan, roda-roda itu berjalan; kalau mereka berhenti, roda-roda itu berhenti; dan kalau mereka terangkat dari tanah, roda-roda itu sama-sama terangkat dengan mereka; sebab roh-roh makhluk-makhluk hidup itu berada di dalam roda-rodanya.”
Lucifer
Lucifer dalam Alkitab adalah malaikat pemimpin puji-pujian di sorga. Ia diciptakan oleh Allah. Ia terkenal karena keindahannya dan kemegahannya. Hal ini membuatnya sombong dan ingin dipuja, menjadi sama seperti Allah. Karena pemberontakannya ini, ia dilemparkan oleh Allah ke bumi. Ia berhasil merekrut sepertiga dari berlaksa-laksa (laksa: puluhan ribu) malaikat di surga bersamanya. Sejak ia jatuh dalam dosa, ia menjadi tuan dari kegelapan, kekacauan, ketidakteraturan, kerusakan, dsb. Lucifer dalam kitab Kejadian menggunakan seekor ular untuk menjatuhkan Adam dan Hawa ke dalam dosa. Ia adalah pendusta dan bapa (sumber) dari segala dusta dan kebohongan (Yoh 8:44). Kedatangan Yesus ke dunia telah menebus manusia dari dosa dan mengalahkan Lucifer. Ia dilucuti, dan sekarang mengandalkan tipu muslihat dan kelicikannya untuk membinasakan manusia. Pada akhirnya nasibnya akan sangat mengerikan: dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang dan disiksa selama-lamanya (Wahyu 20:10). Malaikat lainnya adalah Gabriel dan Mikhael/michael.
Sumber : Wikipedia Indonesia
susunan organisasi lucifer
1. Lucifer sendiri, majikan tertinggi dari segala kejahatan.
Rosa, yang disebut naga ; mereka yang berdoa rosario secara langsung berkomunikasi dengannya.
2. Maria Marguela, sosok yang sering muncul dalam penglihatan dan mimpi, berperan sebagai Bunda Maria, ibu Tuhan kita, Yesus Kristus. Ini adalah untuk membutakan dan menipu pikiran umat Allah. Roh ini (malaikat yang jatuh) mengendalikan seluruh jenis mahkluk di dunia di bawah air.
Ke 57 malaikat yang jatuh itu mengelilingi Lucifer sebagai pengawal pribadinya.
3. Roh-roh jahat yang adalah malaikat-malaikat yang jatuh di dalam neraka. Mereka merupakan kuasa-kuasa yang menghancurkan yang sangat kuat dan mereka sangat gemar akan darah. Bila mereka dipanggil keluar dari neraka untuk suatu tugas, maka mereka tidak akan kemblai tanpa menghancurkan segala sesuatu yang mereka lalui.
4. Malaikat-malaikat lain yang jatuh di atmosfir udara atau di angkasa. Mereka adalah roh-roh penipu yang membutakan manusia agar tidak mengenal Allah yang benar (Bapa, Putera dan Roh Kudus).
5. Roh-roh orang mati yang sebelumnya dalam dosa. Bila seseorang yang hidup di dalam dosa di bawah pimpinan roh-roh penipu itu mati, maka roh-roh itu akan meninggalkannya dalam keadaan tetap sebagai roh manusia, yang kemudian berke-lana melayang-layang mencari kesempatan untuk menguasai manusia yang hidup.
6. Murid-murid Lucifer : 140 murid yang lulus setiap 10 tahun sekali. Setiap 10 tahun, Lucifer memilih dari seluruh negara-negara di dunia, orang-orang yang dianggap berkualifikasi untuk menjadi murid-murid sekolah rahasianya. Mereka begitu ahli di dalam hal memanfaatkan roh-roh jahat, terutama roh-roh orang mati yang tidak memiliki Yesus dalam hidup mereka dan mereka yang memiliki moral rendah, sekalipun mereka mengaku memiliki Yesus dalam hidup mereka di bumi.
7. Utusan-utusan : (dikirim sebagai wakil-wakil setan di dalam masyarakat manusia). Peran mereka adalah untuk bekerja bagi Lucifer dan bagi keuntungan kerajaannya ; mereka termasuk tukang tenung, dukun, tukang sihir dan sebagainya.
8. Penonton-penonton setan yaitu orang-orang yang mempergunakan barang-barang dari para utusan setan untuk membuat hidup mereka berhasil secara materi dan fisik, tetapi tidak menaruh perhatian sedikitpun terhadap setan.
Nama Iblis-iblis tinggi yang bekerja bersama Lucifer :
- Leviathan : The Arch Demon of Sea
– Belial : The Arch Demon of Treasury
– Valefor : The Arch Demon of Murder
– Beleth : The Arch Demon of War
– Goap : The Arch Demon of Fire
– Ziminiar : The Arch Demon of Water
– Amaymon : The Arch Demon of Air
– Corson : The Arch Demon of Earth
– Amon : The Arch Demon of Knowledge
– Beelzebub : The Arch Demon of Flies
– Asmodai : The Arch Demon of Gamble
– Bifrons : The Arch Demon of Rot
– Vassago : The Arch Demon of Destruction
– Belphegor : The Arch Demon of Strenght
– Mammon : The Arch Demon of Greed
– Furcas : The Arch Demon of Leprosy
Suatu ketika Venus atau Aprodhite,
Sang Dewi kecantikan, merasa cemburu dengan kecantikan seorang wanita yang
bernama Psyche. Venus meminta Putranya, Eros atau Cupid, Sang Dewa Cinta untuk
menggunakan panahnya saat Psyche tidur sehingga saat dia bangun, dia jatuh
cinta pada makhluk yang sangat jelek yang sudah disiapkan oleh Venus.
Setelah melalui perdebatan, akhirnya
Eros setuju. Kemudian Eros terbang menuju kamar Psyche di malam hari. Dengan
membuat dirinya tidak terlihat, sehingga dia dengan mudah masuk ke ruangan
Psyche melalui jendela. Eros akan membuat kecantikan Psyche menjadi kutukan.
Pelan-pelan dan dengan tidak bersuara Eros mendekati Psyche yang sedang
tertidur. Kemudian di menyiapkan panahnya, tetapi tiba-tiba Psyche terbangun
dan ini mengagetkan Eros sehingga membuat panahnya terlepas dan melukainya
dirinya. Senjata makan tuan. Sehingga membuat Eros mabuk kepayang pada Psyche.
Tapi Psyche tidak menyadari kejadian itu karena eros tidak terlihat.
Kemudian Eros melaporkan kegagalan
misinya. Venus marah besar sehingga mengutuk Psyche supaya tidak ada satupun
pria yang tertarik. Hal ini membuat Eros sangat terkejut dan sangat kecewa. Dia
memutuskan tidak akan lagi melepaskan panah cintanya lagi selama kutukan itu
belum dicabut. Akibatnya fatal bagi kuil Venus.
Setelah berbulan-bulan kemudian, tak
ada –manusia maupun hewan- jatuh cinta, berpacaran apalagi menikah, akibatnya
bumi terasa gersang dan tidak kehidupan (spirit). Semua ini dikarenakan Eros
mogok kerja. Akibat langsung terjadi pada kuil Venus yang terancam tutup,
karena tidak ada orang yang mau datang ke kuil Venus untuk memuja
kecantikannya. Akhirnya dengan berat hati Venus memenuhi permintaan Eros. Eros
yang mabuk kepayang kepada Psyche, langsung bersemangat melepaskan panah asmara
ke berbagai penjuru dunia sehingga seluruh dunia dilanda badai asmara. Manusia
saling jatuh cinta, berpacaran dan menikah, demikian juga dengan hewan. Bumi
kembali bergairah.
Hampir semua orang memuji kecantikan
psyche, tetapi tidak ada seorangpun yang berhasrat menjadikanya seorang istri.
Ayah Psyche, Raja pulau Sisilia, bertanya pada peramal di Kuil Apollo. Peramal
mengatakan bahwa tidak ada seorang manusianya pun yang layak menjadi suami
Psyche. Dia menasehati agar mengasiangkan Psyche ke sebuah gunung karena
disanalah dia akan mendapatkan suami. Ayah Psyche tidak mempunyai pilihan lain,
dengan berat hati melaksanakan perintah peramal itu. Psyche pun pasrah menerima
hal ini. Sebagaimana layaknya pengantin Psyche didandani seperti pengantin yang
siap untuk menikah. Kemudian Zephyrus, Sang Angin Barat, membawa Psyche ke
bukit yang sangat indah dimana terdapat sebuah istana mewah yang disediakan
khusus untuknya. Selain itu sudah disiapkan sekelompok peri untuk melayani
semua kebutuhan Psyche. Dia dijanjikan bahwa pengantin pria akan datang saat
malam tiba. Tetapi dia tidak boleh menyalakan lampu. Saat malam tiba Eros untuk
menjadi pengantin pria. Psyche merasa tenang dan bahagia menjadi istri Eros,
karena Eros sangat lembut dan mengerti memperlakukan wanita. Kemudian dia tidur
dengan Psyche. Tetapi dia minta Psyche untuk tidak menyalakan lampu di malam
hari, karena saat ini belum tepat waktunya. Tetapi waktunya sudah tiba maka
Psyche boleh menyalakan lampu.
Agar tidak kesepian Eros mengijinkan
Zephyrus untuk membawa Psyche untuk mengunjungi kedua kakak perempuannya dan
juga untuk mengunjungi istana mereka. Tetapi Eros mengingatkan Psyche tidak
mendengarkan semua nasehat mereka yang penasaran dan juga iri dengan Psyche dan
semua kebahagiaan yang dimilikinya. Kedua kakak Psyche yang mengetahui jika
Psyche belum pernah melihat wajah suaminya, mengatakan jika suami Psyche adalah
seekor ular besar yang sangat jelek yang akan memangsa Psyche dan anak yang
sedang dikandungnya begitu dia lahir. Mereka menganjurkan agar Psyche menyimpan
pisau dan lampu dibawah tempat tidur untuk membunuh suaminya.
Dengan segala kepolosannya Psyche
menerima anjuran kedua orang kakaknya dengan berat hati. Saat malam tiba,
Psyche manyalakan lampu, tetapi secara tidak sengaja dia tertusuk oleh panah
Eros yang diletakkan disamping tempat tidur. Psychepun jatuh cinta pada Eros
yang memang sangat tampan walaupun mempunyai sayap. Dengan bergairah diapun
mulai mencium Eros, tetapi secara tidak sengaja lampu yang dinyalakan Psyche
terjatuh. Eros terkejut kemudian terbang meninggalkan Psyche. Psyche menyesal
atas apa yang telah dilakukannya. Psyche menangis, tetapi itu tidak mengubah
keadaan. Eros tidak pernah kembali ke istana mereka.
Psyche kemudian bertekad mencari
Eros, Sang Cinta Sejati. Dia melangkahkan kaki dan berjalan jauh menuju alam
pengembaraan, demi Sang Cinta Sejati, hingga akhirnya dia menemukan kuil kosong
yang hampir hampir roboh. Dia kemudian membenahi semuanya. Hingga akhirnya
datang Ceres, Dewi Kesuburan, dia mengatakan bahwa penyebab semua ini adalah
Venus. Jalan keluar satu-satunya ialah Psyche harus menemui Venus, tetapi dia
menolak membantu Psyche untuk menemui Venus. Kemudian Psyche memanggil Juno,
Dewi Penasehat, tetapi dia memberikan nasehat yang seperti Ceres, dia juga
menolak membantu Psyche. Akhirnya Psyche mencari kuil Venus dan menemuinya.
Venus memerintahkan kepada Psyche untuk memisahkan butiran gandum dalam sebuah
keranjang besar yang sudah tercampur berbagai macam sampah sebelum malam tiba.
Ada seekor semut yang merasa kasihan dan terharu melihat perjuangan Psyche, dia
kemudian memanggil teman-temanya untuk membantu Psyche.
Venus heran Psyche mampu
menyelesaikan semuanya dan kemudian dia menyuruh Psyche untuk pergi ke padang
rumput dimana terdapat kawanan domba berbulu emas, Dia harus mencukur bulunya.
Dewa sungai memperingatkan Psyche jika domba-domba itu liar dan kuat serta bisa
membunuhnya, tetapi jika dia menunggu hingga tengah hari, domba-domba itu akan
berteduh dan tidur di bawah pohon di pinggir padang, sehingga ia dapat
mengambil bulu dombanya. Kemudian Venus meminta Psyche untuk membawakan air
dari air terjun yang dijaga ular besar yang tidak mungkin bisa diambil oleh
manusia biasa. Tetapi tugas berat ini bisa dikerjakan oleh Psyche dengan
bantuan seekor elang.
Venus terkejut ternyata Psyche masih
hidup dan mampu melaksanakan semua tugasnya. Venus masih mempunyai cara untuk
menyingkirkan Psyche dengan cara dia mengatakan jika putra sedang stress dan
depresi karena Psyche tidak setia dengan janjinya. Venus juga menyalahkan jika
kecantikan berkurang karena ulah Psyche. Untuk itu dia harus pergi ke kerajaan
bawah untuk menemui Ratunya, Proserpina, untuk meminta sebuah kotak yang bisa
mengembalikan kecantikanya. Psyche memutuskan cara tercepat untuk mencapai
kerajaan bawah tanah adalah dengan menjatuhkan diri dari tempat yang tinggi dan
mati. Dia kemudian menaiki sebuah menara. Tetapi menara itu bisa berbicara
memberitahukan 3 cara pada Psyche untuk menuju ke Kerajaan bawah Tanah, tanpa
harus mati. Pertama, Psyche harus menyediakan roti untuk menjinakan Cerberus,
Anjing berkepala tiga yang dipercaya Hades (Raja kerajaan Bawah Tanah) untuk
menjaga pintu gerbang Kerajaan bawah Tanah. Kedua, berjalan dengan tidak
memperdulikan apapun yang dia lihat di kerajaan itu. Ketiga, dia hanya
diperbolehkan makan roti mentah, tidak boleh makan makanan lain.
Ternyata Psyche berhasil mendapatkan
membawa keluar kotak yang diinginkan oleh Venus. Tetapi dia penasaran dengan
isi kotak, selain dia ingin mendapatkan sedikit kecantikan dari kotak itu,
seperti yang pernah dikatakan oleh venus. Ternyata venus telah membohongi
Psyche. Kotak itu berisi obat tidur yang berbentuk uap, yang bisa mengakibatkan
Psyche tertidur untuk selamanya, tetapi Eros yang telah memaafkan Psyche,
datang untuk menolong Psyche dengan cara menutupi wajah psyche dengan sayapnya
dari hirupan obat tidur. Dan memasukan kembali semua isi kotak itu. Kemudian
dia terbang menuju gunung Olimpus untuk meminta pertolongan Zeus, raja para
dewa. Zeus kemudian memanggil para dewa untuk mengadakan sidang. Kemudian
sidang secara aklamasi menyetujui perkawinan Cupid dan Psyche. Zeus memanggil
Psyche untuk datang ke Gunung Olimpus dan memberinya minum Ambrosia, yang
membuat Psyche tidak bisa mati seperti para dewa-dewi dan Cupid dan Psyche
dapat hidup bahagia selamanya sebagai suami istri.